Sejarah Berdirinya FC BARCELONA Tahun 1899

Semua orang pasti tau tentang keberadaan klub sepak bola yang satu ini. Ya FC BARCELONA namanya, tim sepak bola yang berasal dari kota Barcelona, Katalunya, Spanyol ini sangat terkenal di dunia karena tempat berkumpulnya para pemain bintang dan prestasi yang diraihnya baik di kompetisi lokal, Eropa, maupun Dunia.

FC BARCELONA berdiri pada tanggal 29 November1899, Joan gamper lah yang mendirikan klub tersebut bersama sebelas temannya yaitu: Gualteri Wild, Lluis d’Osso, Bartomeu Terrados, Otto Kunzle, Otto Maier, Enric Ducal, Pere Cabot, Carles Pujol, Josep Llobet, John Parsons, dan William Parsons.

Barcelona memiliki motto “El Barça, és més que un klub” atau dalam bahasa indonesia "Barca bukan hanya sekedar klub" serta memiliki himne yang berjudul “El Cant del Barca” yang diciptakan oleh Jaume Picas and Josep Maria Espinàs. Tidak seperti klub sepak bola pada umumnya, FC Barcelona benar-benar milik dan dioperasikan oleh para suporternya.

Barcelona merupakan cerminan sikap politik sayap kiri Spanyol, sikap kaum tertindas, sebuah bangsa (Katalunya) yang hanya akan menjadi bagian dari sebuah negara. Melalui Barcelona inilah orang Catalan(Katalunya) ingin menunjukkan kelebihan mereka dari penjajah Spanyol.

Joan Gamper, sang pendiri klub, merupakan inspirasi dan kekuatan pendorong pertama di belakang klub sebelum berumur 25 tahun. Komitmennya untuk membangun FC Barcelona jauh melampaui perannya sebagai pemain, direktur dan presiden.

Tim yang berjuluk "Azulgrana" ini awalnya berpindah pindah lapangan namun pada akhirnya mereka menemukan tempat yang cocok dijadikan markas utama yaitu stadion Les Corts yang diresmikan pada tahun 1922. Tempat ini beberapa kali mendapat renovasi dan penambahan jumlah kursi karena klub ini mulai menarik banyak anggotanya sehingga membuat basis penontonpun semakin banyak.

Meskipun telah banyak direnovasi Les Corts masih belum cukup untuk menampung semua fans Barca waktu itu. Akhirnya, sejumlah dewan barca setuju untuk mengalokasikan dana reovasi untuk membuat stadion baru.

Atas perizinan pemerintah setempat, akhirnya stadion Camp Nou dibangun pada tahun 1954. Francesc Mitjans Miró, sepupu dari Miró-Sans, dan Josep Soteras Mauri dengan Lorenzo García Barbón adalah arsitek untuk pembuatan stadion ini .

Setelah setahun pembanguna kemudian, pada tanggal 11 Juli 1955, klub ini menyerahkan pekerjaan pembangunan ke perusahaan INGAR SA, yang menilai proyek tersebut sebesar 66.620.000 pesetas(mata uang), yang menyatakan pembangunan tersebut akan memakan waktu 18 bulan.

Setelah dijalankan proyek tersebut oleh INGAR SA ternyata memakan biaya jauh lebih besar dari perkiraan awal, total akhir sekitar 288 juta pesetas. Hal ini membuat klub menanggung hutang yang besar karena kurangnya dana buat pembangunan.

Setelah 3 tahun pembuatan akhirnya stadion Camp Nou resmi dibuka, tepatnya pada tanggal 24 September 1957. Saat itu Camp Nou mampu menampung kurang lebih 93.053 penonton. Pada tahun 1982 Camp Nou direnovasi dengan menambah tribun ketiga, Alhasil stadion ini dapat menampung lebih dari 99.000 penonton sampai saat ini.